Nur Arning Wakili DKI Lomba Pemuda Pelopor Tingkat Nasional
Nur Arning Tengara Kasih (27), warga RT 03/08, Cipinang Besar Selatan (CBS), Jatinegara, Jakarta Timur mewakili DKI Jakarta dalam lomba Pemuda Pelopor tingkat nasional.
"Aplikasi ini dibuat sendiri,"
Kasih, panggilan akrabnya, dalam lomba tersebut menampilkan aplikasi bernama Pita Kuning yang dibuat bersama 40 relawan. Ibu satu anak lulusan S1 di Institut 10 November dan S2 di Universitas Indonesia (UI) ini membuat Aplikasi Deteksi Gejala Kanker Anak dan Informasi seputar kanker anak.
Seleksi Pemuda Pelopor Jaktim Digelar Lusa"Aplikasi ini dibuat sendiri, namun saat proses pembuatan dibantu 40 volunteer. Ide awalnya membuat aplikasi karena anak saya terkena kanker di sela-sela pahanya. Semua saya pikir hernia, ternyata kanker," papar Kasih, Kamis (29/8).
Menurutnya, karena penyakitnya itu, anaknya menjalani kemoterapi selama 52 minggu di sebuah rumah sakit di Jakarta. Kini anaknya sudah berhasil disembuhkan. Berangkat dari hal itulah, ia membuat aplikasi tersebut dan
menggiringnya ikut lomba Pemuda Pelopor tingkat nasional 2024.Kasih menyebutkan, aplikasi ini memiliki fitur unggulan seperti skirining gejala kanker pada anak. Kemudian ada fitur informasi terkait rumah sakit, rumah singgah dan orang tua berdiskusi, bercerita, komunikasi satu sama lain .
"Saya harap aplikasi yang saya buat dapat meraih juara tingkat nasional," ucapnya.
Ketua Tim Penilai dari Kementerian Pemuda dan Olahraga RI, Fatih Amalia Menrova menilai, alikasi yang dibuat Kasih sangat bagus. Karena teknologi yang sederhana ini sangat bermanfaat untuk orang banyak.
"Setelah melakukan penilaian, kita rapat pleno dulu di kementerian pertengahan September. Setelah itu akan keluar nama yang dipanggil saat pengumuman pemenang lomba," terangnya.
Ia menjelaskan, pengumuman pemenang lomba dari 38 provinsi akan dilakukan saat peringatan Hari Sumpah Pemuda di Jakarta.
Asisten Kesra Kota Jakarta Timur, Achmad Salahuddin berharap, Kasih dapat menjadi juara dalam lomba tersebut. Karena itu semua pihak diminta memberikan dukungan dengan cara mengunduh aplikasi Pita Kuning.
"Aplikasi yang dibuat tentu bermanfaat bagi masyarakat. Karena dapat membantu upaya pencegahan penyakit kanker pada anak usia dini," tandasnya.